Nama merupakan hal penting dalam teknik pemrograman. Dalam suatu program, nama digunakan untuk menyebut sesuatu. Untuk menggunakan "sesuatu" tersebut, programmer harus mengerti bagaimana aturan pemberian nama dan aturan untuk menggunakan nama tersebut dalam programnya. Atau dengan kata lain, programmer harus mengerti sintaks dan semantik dari nama.
Menurut
aturan sintaks Java, nama merupakan rangkaian dari 1 atau lebih
karakter. Harus dimulai dengan huruf dan harus terdiri dari huruf, angka
atau karakter garis bawah '_'. Berikut ini adalah contoh nama yang
diperbolehkan:
N n rate x15 quite_a_long_name HelloWorld
Hurus kecil dan huruf besar dianggap berbeda, sehingga
HelloWorld
, helloworld
, HELLOWORLD
, dan heLLOwoRLD
adalah nama yang berbeda-beda. Beberapa kata tertentu merupakan nama
yang memiliki kegunaan tertentu oleh Java, dan tidak dapat dipergunakan
oleh programmer. Kata-kata ini disebut reserved words (kata-kata cadangan) misalnya: class
, public
, static
, if
, else
, while
, dan lain-lain.
Hal lain yang penting adalah compound names atau nama campuran, yaitu yang merupakan nama biasa yang dihubungkan dengan titik, misalnya
System.out.println
. Idenya adalah "sesuatu" pada Java dapat terdiri dari "sesuatu" yang lain. Nama System.out.println
artinya System menampung out dan out menampung println. Kita sebut "sesuatu" sebagai identifier (pengenal) tidak peduli apakah ia berupa nama tunggal atau campuran.
Program
melakukan manipulasi data yang disimpan dalam memori. Dalam bahasa
mesin, data hanya bisa diambil dengan menyebut alamatnya di memori.
Dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti Java, nama bisa
digunakan untk mengganti alamat data tersebut di memori. Tugas komputer
adalah untuk melacak di mana data tersebut di simpan, sedangkan
programmer menggunakan nama untuk memerintahkan komputer mengambil data
tersebut dari memori. Nama yang digunakan seperti ini disebut variable.
Variabel
sebenarnya berarti lebih kompleks. Variabel bukan isi dari data, tapi
lokasi di memori yang menyimpan data tersebut. Variabel bisa diibaratkan
sebagai kotak penyimpanan data, bukan isi kotaknya. Karena data di
dalam kotak bisa berubah, variabel hanya dapat dipercaya pada satu saat
saja, walaupun tempatnya selalu sama.
Dalam bahasa Java,
satu-satunya cara untuk memasukkan data ke dalam variabel adalah dengan
menggunakan assignment statement, atau pernyataan pemberian nilai.
Pernyataan ini berbentuk:
variable = ekspresi;
di mana
ekspresi
menyatakan apapun yang berhubungan dengan nilai suatu data. Ketika
komputer menjalankan instruksi ini, komputer akan menghitung dan
menyimpan hasilnya ke dalam variabel. Contoh:kecepatan = 40;
Variable dalam pernyataan di atas adalah
kecepatan
dan ekspresinya adalah angka 40. Komputer menghitung pernyataan ini dan menyimpan 40 ke dalam variabel kecepatan
, dan mengganti apapun yang telah disimpan sebelumnya.
Sekarang misalnya kita ingin melakukan perhitungan yang lebih kompleks:
jarak = kecepatan * waktu
Di sini, * merupakan operasi perkalian. Komputer mengambil data yang disimpan dalam variabel
kecepatan
dan waktu
, melakukan perkalian, dan menyimpan hasilnya dalam jarak
.
Variabel
dalam bahasa Java didesign untuk menyimpan hanya 1 jenis tipe data.
Kompiler akan menampilkan kesalahan sintax apabila variabel ini dicoba
untuk diberi tipe data jenis lain. Oleh karena itu Java disebut bahasa
pemrograman bertipe kuat atau strongly typed language.
Ada 8 tipe data primitif dalam bahasa Java.
Jenis Data | Deskripsi | Ukuran | Minimum | Maksimum |
---|---|---|---|---|
boolean | Hanya bisa berisi benar atau salah | 1-bit | ||
char | Karakter Unicode | 16-bit | ||
byte | Bilangan bulat | 8-bit | -127 | 128 |
short | Bilangan bulat | 16-bit | -32768 | 32767 |
int | Bilangan bulat | 32-bit | -2147483648 | 2147483647 |
long | Bilangan bulat | 64-bit | -9223372036854775808 | 9223372036854775807 |
float | Bilangan riil | 32-bit | 1.40129846432481707e-45 | 3.40282346638528860e+38 |
double | Bilangan riil | 64-bit | 4.94065645841246544e-324 | 1.79769313486231570e+308 |
Suatu
variabel baru dapat digunakan apabila telah dideklarasikan. Pernyataan
deklarasi variabel digunakan untuk mendeklarasikan satu atau lebih
variabel dan memberinya nama. Ketika komputer mengeksekusi deklarasi
variabel, komputer akan menyediakan ruangan di memori kemudian menyimpan
alamat ini sesuai dengan nama variabel yang diberikan. Deklarasi
variable berbentuk seperti :
nama_tipe nama_variabel;
nama_variabel
dapat berupa sebuah nama variabel atau beberapa nama sekaligus yang
dipisah dengan koma. Gaya pemrograman yang baik yaitu dengan
mendeklarasikan satu variabel dalam satu pernyataan, kecuali variabel
tersebut berhubungan erat satu sama lain. Misalnya:
float num;
String nama;
String nama;
boolean bol;
int x,y;
Atau pendeklarasian variabel bisa juga dilakukan sekaligus dengan pemberian nilainya, seperti pada contoh berikut:
int num = 1000;
char ch = 'e';
float angka = -1.504;
boolean bol = true;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar